Profil Observatorium Yanbu'ul Qur'an Menawan Kudus

Observatorium Yanbu'ul Qur'an Merupakan sebuah Observatorium yang berada di Kudus tepatnya ada di Pondok Tahfidz Yanbu'ul Qur'an Menawan. Observatorium sendiri merupakan bangunan tempat di mana dilakukan pengamatan benda-benda langit. Pengamatan tersebut tertata, terdata, dan tercatat. Observatorium sangat identik dengan instrumen-instrumen benda-benda langit yang beragam, di samping lokasi tempat beradanya yang strategis.

Latar Belakang

Pembangunan Observatorium Yanbu’ul Qur’an dimulai pada bulan September 2021, dan mulai digunakan untuk pertama kalinya pada 1 April 2022 yakni saat rukyatul hilal awal Ramadan 1443 H. Dalam rukyatul hilal tersebut juga turut dihadiri dari berbagai instansi, diantaranya unsur kementerian agama kab. Kudus, LFNU Kudus, dan pegiat falak baik dari Kudus maupun luar Kudus.

Didirikanya Observatorium Yanbu’ul Qur’an bermula dari keinginan Pimpinan pondok yakni Dr. KH. Ahmad Faiz, Lc., M.A. yang menginginkan adanya sebuah Observatorium di Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an. Adanya Observatorium diharapkan dapat meningkatkan kualitas para santri, sekaligus wujud respons Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an Menawan di tengan-tengah kemajuan teknologi, menunjukkan bahwa dunia santri yang selalu berkembang mengikuti perkembangan zaman.

Atap Observatorium dan landscape arah Barat 

Pengelolaan

Dalam pengelolaanya Observatorium Yanbu’ul Qur’an ada dibawah naungan Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an Menawan. Pimpinan pondok menunjuk langsung Ust. Nur Sidqon, S.H. sebagai Kepala Observatorium dan bertugas mengelola segala hal yang terkait dengan kegiatan Observatorium. 

Peran

Sebagaimana Visi Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an Menawan yakni  “Terwujudnya insan     yang     Qur’ani,     Amali,     dan    Saintis”,     keberadaan Observatorium Yanbu’ul Qur’an itu sendiri untuk mendukung tercapainya visi tersebut, sembari belajar falak secara teoritis, santri juga bisa melakukan pengamatan sebagai bentuk verifikasi terhadap apa yang dipelajari. Selain untuk memverifikasi hasil perhitungan, pengamatan langsung di Observatorium juga bisa untuk menggali dan mendapatkan data-data empiris objek-objek astronomis yang diamati guna kepentingan penelitian maupun pembelajaran.

Dr. KH. Ahmad Faiz, Lc., MA. mencoba teleskop Observatorium

Dengan adanya Observatorium Yanbu’ul Qur’an, para santri juga bisa belajar langsung terkait instrumentasi peralatan ilmu falak baik yang modern maupun klasik, mulai cara pengoperasian hingga perawatan yang mana di Observatorium Yabu’ul Qur’an sudah dioperasikan secara Computerize.

Instrumen

1. OTA: William Optic FLT-98 Triplet APO, Skymax 180, Astromaster 130eq

2. Mounting: Skywatcher AZEQ6 Pro

3. Kamera: ZWO ASI 294MC Pro, Svbony 905C, Svbony 305

4. Guiding scope: Svbony Sv106 50mm

5. Aksesoris: Afr-IV 0.8x Flattener, Solar filter, Dew Heater strip, dll.

Data Observatorium

- Nama: Observatorium Yanbu'ul Qur'an

- Lokasi: Pondok Tahfidz Yanbu'ul Qur'an Menawan

- Kota: Kudus, Jawa Tengah

- Model Atap : Sliding Roof          

- Lintang : -6° 41’ 54”               

- Bujur : 110° 51' 02"               

- Tinggi tempat: 300 m                      

- Panjang : 11 m

- Lebar : 3,5 m

- Mulai beroperasi : 1 April 2022

- Mag. Class : 4 Bortle