Ringkasan Singkat tentang Julian dan Gregorian


Dalam sejarahnya kalender Masehi memiliki dua sistem, yakni sistem Julian dan sistem Gregorian. Kalender Masehi yang sekarang ini dipakai adalah sistem Gregorian. Menggantikan sistem Julian yang sudah diganti dengan Sistem Gregorian sejak tahun 1582 M.

Sistem Julian

Diperkenalkan pada tahun 46 SM (baca:sebelum masehi) oleh Raja Romawi Julius Caesar. Mulai berlaku sejak tanggal 1 Januari 45 SM.
Panjang 1 tahun rata-rata 365,25 hari. Ini bisa diketahui dengan perhitungan (3 x 365 + 1 x 366) / 4 = 365,25. Dimana terdapat Tahun kabisat setiap 4 tahunnya. Sistem Julian berlaku hingga 04 Oktober 1582.

Selisih tahun Julian dengan tahun Tropis adalah: 0,0078
Ini diperoleh dari -> Julian  = 365,25     Hari
                                  Tropis = 365,2422 Hari
  -
                                                        0,0078
Angka 0,0078 ini senilai dengan 11 Menit. Ini bisa diketahui dari, 0,0078 x 24 = 0 11’ 13,92”
Maka nantinya dalam 128 tahun akan terjadi selisih 1 hari antara tahun Julian dengan tahun Tropis. Hal ini dapat diketahui dari, 0,0078 x 128 = 0,9984 (1 hari).

Sejak koncili Nicaea (325 M) menetapkan vernal equinoks adalah 21 Maret, sampai dengan 1582 M terdapat selisih sekitar 10 hari. (1582-325) x 0,0078 = 9,8 (10 Hari). 
Ini nantinya yang menyebabkan akan ada 10 hari yang dibuang saat Sistem Julian diubah menjadi sistem Gregorian.


Sistem Gregorian

Paus Gregorius XIII atas usulan Dr. Aloysius Lilius mengubah Kalender sistem Julian menjadi sistem Gregorian dengan menetapkan bahwa tanggal setelah kamis, 04 Oktober 1582 M adalah Jumat, 15 Oktober 1582 M. Jadi ada 10 hari yang dibuang, yaitu tanggal 5-14 Oktober 1582 M.

Selisih tahun Gregorian dengan tahun Tropis adalah 0,0003
Ini bisa diketahui dari:  1 tahun Gregorian = 365,2425 hari
                                     1 tahun Tropis        = 365,2422 hari   -
                                                                                     0,0003 hari
Angka 0,0003 ini senilai dengan 26 detik. 0,0003 x 24 = 0 0’ 25,92” (26 detik).
Jadi baru akan terjadi selisih 1 hari setelah 3.300 tahun. Ini bisa diketahui dari 0,0003 x 3.300 = 0,99 -> 1 hari

Perubahan Julian menjadi Gregorian bermula ketika ternyata pada tahun 1582 M, awal musim bunga berubah kembali menjadi 11 Maret, 10 hari lebih awal dari ketetapan consili nicaea yaakni 21 Mareet. Padahal, awal musim bunga / musim semi oleh orang Nasrani dijadikan pedoman dalam menetapkan hari paskah. Menurut orang Nasrani Isa al Masih wafat pada bulan Purnama segera setelah matahari melewati titik Aries.


Tahun Tropis
Tahun tropis mengacu pada peredaran semu tropis matahari, yakni gerak semu matahari dari musim semi ke-musim semi berikutnya. Lamanya 365 hari, 5 jam, 48 menit, 46 detik (365,24220 hari).

Post a Comment for "Ringkasan Singkat tentang Julian dan Gregorian"